Langsung ke konten utama

TREN LANGSING DENGAN DIET KETO

 Layaknya tren warna pada gincu atau model fashion yang selalu berubah demi memenuhi hasrat wanita menjadi cantik agarpac, program diet agar langsing juga ikut bermetamorfosis. Macam-macam diet ini menawarkan perubahan bentuk badan tercepat.

Dulu, diet golongan darah pernah sempat hits dan diterapkan oleh sejumlah nama papan atas, menyusul kemudian di Indonesia, diet OCD yang dipopulerkan oleh Deddy Corbuzier atau diet mayo yang digawangi Dian Sastro. Kini muncul diet ketogenik atau yang lebih populer disebut diet keto sebagai tren jenis diet baru.

Diet keto menekankan pola asupan tinggi lemak, tapi rendah karbohidrat. Ia menerapkan pola makan rendah karbohidrat dan mengandalkan lemak serta protein hewani sebagai sumber energi utama dalam tubuh. Asupan karbohidrat yang berkurang drastis ini akan menyebabkan tubuh kekurangan karbohidrat dan gula, proses inilah yang disebut dengan ketosis.

Saat berada dalam fase ketosis, tubuh secara otomatis akan beradaptasi menjadi lebih efisien. Liver akhirnya menghasilkan keton sebagai bahan bakar untuk memecah asam lemak dan trigliserida sebagai sumber energi ke otak. Prinsip kerja diet ini hampir sama dengan diet Atkins atau diet rendah indeks glikemik.
Cara Diet Penderita Epilepsi
Diet keto tadinya muncul sebagai perawatan bagi para pasien epilepsi. Tulisan pada jurnal Clinical Nutrition Research yang diterbitkan Januari 2016 lalu mengenai diet ketogenik untuk anak epilepsi, menyebutkan penelitian diet keto yang dilakukan di Rumah Sakit Severance terbukti benar dapat mengurangi penderita epilepsi pada anak.

Selain diet keto, rumah sakit ini juga menerapkan diet Atkins dan diet rendah indeks glikemik untuk 802 pasien. Sebanyak 489 pasien atau sekitar 61% diterapkan pola makan diet keto, 147 pasien atau 18,3% memakai diet Atkins, dan 166 pasien atau 20,7% menggunakan diet rendah indeks glikemik.

Perawatan epilepsi menggunakan diet keto terbukti lebih manjur dibandingkan dengan perawatan dengan anti-epilepsi dengan pengobatan, operasi, atau simulasi saraf vagal. Dengan menggunakan beragam perawatan tadi sebanyak 30% anak-anak tetap menunjukkan gejala kejang. Namun, dengan diet keto gejala kejang anak dapat berkurang hingga 50-60%. Sedang 15% lainnya bahkan sembuh dari kejang setelah menjalankan program diet selama 6 bulan.

Penerapan diet keto sebagai perawatan pada penderita epilepsi dimulai pada tahun 1920-an. Diet keto dapat menyembuhkan penyakit kejang karena pada prosesnya juga menghasilkan senyawa bernama asam dekanoat yang berfungsi meringankan gejala kejang.

Walau sudah terbukti meringankan, penerapan diet keto untuk epilepsi tetap harus berada di bawah pengawasan dokter spesialis epilepsi dan seorang ahli gizi. Sebabnya, tidak semua orang dapat menerapkan treatment diet keto untuk kesehatan.

Diet ini terbukti dapat meringankan penderita epilepsi mioklonik astatic, sindrom dravet, kejang infantil, penderita tuberous sclerosis, serta anak-anak yang alergi terhadap produk susu. Sementara itu, untuk rentang usia, beberapa klinik menawarkan treatment diet keto untuk anak-anak usia 12 bulan. Namun beberapa spesialis lain juga menawarkan treatment untuk usia yang lebih muda.

Pada awal penerapan diet, mungkin beberapa pasien akan mengeluhkan efek samping dari dampak adaptasi metabolisme tubuh yang dinamakan healing crisis. Sembelit, merupakan masalah utama yang sering dikeluhkan. Hal ini terjadi karena tubuh membutuhkan waktu yang lebih lama untuk memecah lemak dibanding karbohidrat.

Agarpac Solusi Minuman Berserat Kaya Akan Protein membantu anda menurunkan ebrat badan secara sehat dan alami,info lebih lanjut kunjungi http://myagarpac.com

Di samping itu, beberapa pasien lain juga mengeluhkan rasa lapar yang luar biasa, muntah, serta kekurangan energi di awal pengobatan. Namun, setelah melewati fase tersebut, banyak anak melaporkan mengalami peningkatan energi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DIET KETO UNTUK JANTUNG

Diet ketogenik merupakan metode diet rendah karbohidrat dan memiliki kemiripan dengan diet Atkins serta diet Carbo. Diet ketogenik bertujuan untuk mencapai ketosis yakni kondisi tubuh yang mampu memproduksi molekul keton dimana merupakan molekul bahan bakar alternatif bagi tubuh yang akan digunakan jika asupan gula darah sangat sedikit. Selain manfaat diet ketogenik untuk menurunkan berat badan, metode ini juga sangat membantu di dalam mengatasi berbagai keluhan penyakit. lalu penyakit apa saja itu? Terus simak  artikelnya dibawah ini ya … Manfaat Diet Ketogenik Manfaat diet ketogenik untuk kesehatan Diet ketogenik sebenarnya berasal dari teknik pengobatan untuk mengatasi penyakit saraf terutama epilepsi. Namun selain itu, diet keto juga bermanfaat bagi kesehatan, banyak penyakit yang bisa diatasi dengan terapi diet keto. Berikut manfaat dari diet ketogenik :     Mengatasi penyakit jantung. Diet ketogenik mampu menurunkan berat badan dan menjaga tekanan darah, sert...

Manfaat Diet Keto

Apa itu diet ketogenik? Diet keto adalah diet yang menerapkan pola makan rendah karbohidrat dan tinggi lemak. Apabila konsumsi lemak normal adalah sekitar 20-30%, diet ketogenik menganjurkan asupan lemak mencapai 60-70%. Beberapa pihak yang mendukung metode ini mengatakan diet ketogenik dapat menurunkan berat badan dalam waktu singkat dan memberikan energi yang lebih. Namun di sisi lain, pihak yang tidak setuju mengatakan bahwa metode ini merupakan cara yang tidak sehat untuk menurunkan berat badan. Kenapa disebut keto? Diet keto merupakan diet yang membatasi konsumsi karbohidrat secara ketat, dengan tujuan membuat tubuh jatuh dalam keadaan ketosis. Dalam keadaan normal, ketosis terjadi saat seseorang tidak mengonsumsi karbo atau mengonsumsi sedikit sekali karbohidrat. Kekurangan karbohidrat membuat kadar glukosa turun dalam tubuh, sehingga tubuh mulai memecah lemak untuk dijadikan sebagai sumber energi. Hal ini membuat hasil pemecahan lemak yang disebut keton menumpuk dalam tub...

Diet Tinggi Lemak Memicu Kanker

Sebuah penelitian terkait obesitas dan diet menyebutkan diet tinggi lemak memiliki kaitan yang mendorong seseorang dapat menderita kanker. Diet tinggi lemak meningkatkann pertumbuhan sel-sel induk yang memungkinkan juga meningkatkan pembetukkan tumor bagi manusia. Penelitian terdahulu menemukan sel-sel induk usus (ISC) merupakan wakil dari populasi yang memungkinkan adanya mutasi menjadi kanker. Sel induk dapat secara efektif membagi diri tapa batas waktu, sehingga menimbulkan pelbagai jenis sel berbeda yang membentuk jaringan dan organ. Untuk meneliti kaitan antara obesitas, diet tinggi lemak, kanker usus besar, peneliti Amerika Serikat melakukan uji coba pada tikus. Tikus tersebut melakukan diet tinggi lemak jangka panjang yang terdiri dari 60 persen lemak. Padahal diet umumnya hanya mencakup 20 hingga 40 persen saja. Dalam jurnal Nature, tikus tersebut tidak hanya mengalami kenaikan berat badan yang signifikasn tapi juga ada perbedaan dalam usus. Peningkatan signifikan terjadi...